Slot Tak Menyesal Turunkan Pemain Muda Liverpool usai Tersingkir di Carabao Cup
Sebuah periode kelam kian mencengkeram Anfield. Liverpool resmi tersingkir dari Carabao Cup setelah dipermalukan Crystal Palace dengan skor telak 0-3 di kandang sendiri. Hasil ini memperpanjang catatan buruk The Reds, yang kini telah menelan enam kekalahan dari tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Sorotan tajam langsung diarahkan kepada manajer Arne Slot, yang memilih untuk melakukan rotasi besar-besaran, membuat sepuluh perubahan dari tim yang kalah dari Brentford akhir pekan lalu, serta tidak membawa tim senior di bangku cadangan. Keputusan ini berujung bencana, namun sang pelatih kepala menegaskan bahwa ia tidak menyesali pilihannya.
Slot Tak Menyesal
Menanggapi kritikan terhadap susunan pemainnya yang diisi oleh pemain akademi dan minim pengalaman, Slot membela keputusannya dengan mengacu pada keterbatasan skuad dan tradisi klub.
"Selalu menjadi pukulan berat untuk kalah dalam pertandingan sepak bola, terutama jika itu menyebabkan tersingkir dari kompetisi," ujar Slot.
Baca juga: Anfield Diguncang: Tiga Gol Palace Singkirkan Liverpool di Carabao Cup
"Namun, ini adalah pilihan yang sama yang saya lakukan malam ini seperti yang saya lakukan musim lalu di babak-babak seperti ini."
Slot menekankan bahwa jadwal padat—termasuk pertandingan krusial Premier League melawan Aston Villa yang menanti di akhir pekan—serta badai cedera yang menimpa skuad utamanya, memaksanya untuk memprioritaskan kebugaran pemain inti.
"Saat ini, kami hanya memiliki 15 atau 16 pemain utama yang tersedia, dan klub ini selalu menggunakan kompetisi ini untuk memainkan pemain akademi," tegas Slot. "Ini terasa sebagai keputusan yang tepat, dan saya belum mengubah pendapat saya tentang hal itu, karena bahkan dengan pemain utama kami, kami juga belum mampu mengalahkan Palace."
Tekanan Sudah Mencapai Puncak
Kekalahan telak 0-3 ini, di mana dua gol dari Ismaïla Sarr dan satu dari Yeremy Pino membungkam Anfield, telah memperdalam krisis di Liverpool.
Kekalahan ini hanyalah yang terbaru dalam serangkaian hasil buruk yang membuat The Reds terdampar di papan tengah Premier League dan tertinggal tujuh poin dari puncak klasemen.
Ketika ditanya apakah kekalahan di Carabao Cup ini meningkatkan tekanan di pundaknya, Slot menjawab dengan lugas.
Baca juga: Tak Ada Krisis di Anfield, Chiesa Yakin Liverpool Bangkit
"Saya rasa tidak mungkin jika Anda kalah lima dari enam pertandingan, lalu kalah enam dari tujuh, tekanannya menjadi lebih besar. Jika Anda bermain untuk Liverpool, jika Anda mengelola Liverpool, Anda tahu tekanannya sudah ada di sana."
Liverpool kini harus segera membalikkan keadaan. Mereka tidak hanya tersingkir dari kompetisi domestik, tetapi juga harus menghadapi pekan yang menentukan dengan melawan Aston Villa di Premier League, diikuti dengan tantangan berat di Eropa dan liga. Keputusan Slot untuk mengistirahatkan pemain utama akan diuji oleh hasil pertandingan krusial yang akan datang.