Napoli Konfirmasi De Bruyne Menepi dengan Cedera Hamstring
Kemenangan dramatis Napoli 3-1 atas rival perebutan gelar, Inter Milan, pada hari Sabtu lalu kini diselimuti kabar buruk. Sang maestro lini tengah, Kevin De Bruyne, dipastikan mengalami cedera hamstring parah saat mencetak gol pembuka timnya.
Klub mengonfirmasi pada hari Senin (27/10) bahwa mantan bintang Manchester City itu akan absen dalam jangka waktu lama, memberikan pukulan telak bagi juara bertahan Serie A.
Hasil tes medis yang dilakukan terhadap gelandang Belgia itu mengungkapkan adanya "lesi tingkat tinggi pada otot bisep femoris di paha kanan," menurut pernyataan resmi dari Partenopei.
Meskipun Napoli menahan diri untuk tidak memberikan kerangka waktu spesifik untuk kepulangannya, sumber-sumber yang dekat dengan klub dan media Italia secara luas melaporkan bahwa pemain berusia 34 tahun itu kemungkinan besar tidak akan bermain lagi hingga tahun kalender berikutnya, dengan potensi kembali pada Februari atau bahkan Maret 2026.
Gol Pembuka Makan Korban
Insiden tersebut terjadi pada menit ke-34 dalam pertandingan penting Serie A di Stadio Diego Armando Maradona. De Bruyne maju dan dengan tenang mengeksekusi penalti, memberi Napoli keunggulan.
Baca juga: Guardiola Tidak Terkejut dengan Dampak Instan De Bruyne di Napoli
Namun, momen sukacita seketika padam saat sang pemain langsung memegang bagian belakang paha kanannya dengan ekspresi kesakitan yang jelas setelah menyelesaikan tendangan.
De Bruyne—yang tampak berlinang air mata dan kecewa—harus dipapah keluar lapangan oleh staf medis, mengakhiri malamnya lebih awal meskipun ia baru saja membawa timnya memimpin.
Rekan-rekan setimnya akhirnya mengamankan kemenangan krusial 3-1, tetapi suasana tetap diselimuti kekhawatiran yang mendalam.
Pukulan Telak untuk Pertahankan Gelar
Absennya De Bruyne merupakan kemunduran yang melumpuhkan bagi pelatih Antonio Conte. Sejak kedatangannya dengan status bebas transfer di musim panas, pemain veteran ini telah menjadi mesin kreatif yang tak tergantikan dalam skuad, dengan cepat menjadi tokoh kunci dalam serangan baru mereka.
Dia telah mencatatkan empat gol dan dua assist dalam 11 penampilannya musim ini di semua kompetisi, dengan visi dan kemampuannya mengatur tempo terbukti sangat penting bagi penampilan terbaik Napoli.
Cedera ini tidak hanya meninggalkan lubang menganga di lini tengah Napoli—memaksa Conte untuk segera mengkonfigurasi ulang rencana taktisnya—tetapi juga memperparah krisis cedera yang sudah ada, dengan beberapa pemain kunci lainnya, termasuk Stanislav Lobotka dan David Neres, juga harus menepi.
"Kami tahu apa yang bisa diberikan Kevin kepada kami," ujar Conte setelah pertandingan, mengakui besarnya kehilangan ini. "Kami harus menemukan solusi terbaik, mengetahui bahwa ini akan menjadi tahun yang sangat kompleks bagi kami."
Baca juga: De Bruyne Ungkap Perbedaan Conte dan Guardiola
Mengingat riwayat masalah hamstring De Bruyne—ia pernah menjalani operasi pada otot yang sama pada tahun 2023—proses rehabilitasinya akan dipantau ketat oleh klub dan tim nasional Belgia menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia yang krusial. Napoli mengonfirmasi pemain tersebut telah memulai proses rehabilitasinya.
Tugas kini berada di tangan sisa skuad untuk menavigasi jadwal pertandingan yang sulit, termasuk pertandingan kunci Liga Champions dan liga, tanpa jenderal lini tengah mereka, menguji kedalaman dan tekad Partenopei saat mereka berjuang untuk mempertahankan Scudetto mereka.
