Dortmund Kalahkan Ulsan HD 1-0, Amankan Tiket ke Fase Gugur
Borussia Dortmund berhasil memetik kemenangan krusial 1-0 atas wakil Asia, Ulsan HD, di TQL Stadium pada Kamis (26/6) dini hari WIB.
Dalam pertandingan terakhir di Grup F Piala Dunia Antarklub 2025, kemenangan tipis ini sudah cukup untuk mengantar Die Schwarzgelben melaju ke babak gugur sebagai juara grup, sementara Ulsan HD FC sudah dipastikan tersingkir dari turnamen.
Pertarungan Ketat di Babak Pertama
Sejak peluit awal dibunyikan, pertandingan berlangsung dengan intensitas tinggi. Borussia Dortmund mencoba mendominasi penguasaan bola dan menekan pertahanan Ulsan.
Namun, tim Korea Selatan itu menunjukkan disiplin taktis yang luar biasa, membangun blok pertahanan yang solid dan menyulitkan Dortmund untuk menembus.
Baca juga: Dortmund Amankan Jobe Bellingham dengan Kontrak Hingga 2030
Momen Penentu: Gol Daniel Svensson
Kebuntuan akhirnya pecah di babak pertama. Pada menit ke-36, Borussia Dortmund berhasil mencetak gol yang terbukti menjadi pembeda dalam pertandingan ini.
Jobe Bellingham berhasil menyodorkan bola kepada gelandang Daniel Svensson. Dengan tenang, Svensson melesakkan bola melewati kiper Ulsan, Jo Hyeon-woo, mengubah skor menjadi 1-0 dan memicu sorakan kegembiraan dari para pendukung Dortmund.
Setelah gol tersebut, Ulsan HD FC berusaha keras untuk merespons. Mereka meningkatkan tekanan dan melakukan beberapa pergantian pemain untuk memberikan dorongan ofensif.
Namun, pertahanan Dortmund, yang digalang oleh lini belakang yang kokoh dan penampilan gemilang kiper mereka, Gregor Kobel, tampil disiplin dan berhasil menahan semua gempuran. Ulsan memang memiliki beberapa peluang setengah matang, tetapi tidak ada yang benar-benar mengancam gawang Dortmund.
Dortmund Lolos Sebagai Juara Grup
Ketika peluit panjang dibunyikan, skor 1-0 untuk Borussia Dortmund bertahan. Hasil ini memastikan mereka melaju ke babak gugur Piala Dunia Antarklub 2025 sebagai juara Grup F dengan tujuh poin.
Bagi Ulsan HD FC, kekalahan ini menandai berakhirnya perjalanan tanpa poin mereka di turnamen ini, meninggalkan Cincinnati dengan kepala tegak meski tanpa kemenangan.