Dalam dunia sepak bola yang penuh gairah, kecepatan, dan kontak fisik tinggi, cedera merupakan risiko yang tak bisa dihindari. 

Sepanjang sejarah olahraga ini, beberapa cedera begitu parah hingga mengubah arah karier seorang pemain — bahkan, dalam beberapa kasus, mengakhiri karier mereka lebih cepat dari seharusnya. 

Berikut adalah lima cedera paling tragis dan ikonik dalam sejarah sepak bola dunia:

1. Eduardo da Silva (Arsenal, 2008)

Penyerang Arsenal asal Kroasia, Eduardo, mengalami patah tulang fibula dan dislokasi pergelangan kaki setelah ditekel keras oleh Martin Taylor dari Birmingham City. Cedera ini begitu mengerikan hingga siaran ulangnya tidak ditayangkan. Eduardo butuh waktu hampir satu tahun untuk kembali ke lapangan, dan kariernya tak pernah sepenuhnya pulih ke performa sebelumnya. 

2. Luc Nilis (Aston Villa, 2000)

Luc Nilis, striker Belgia yang baru saja bergabung dengan Aston Villa, mengalami patah kaki yang sangat parah dalam pertandingan ketiganya bersama klub. Benturan dengan kiper Ipswich Town, Richard Wright, menyebabkan cedera ganda pada tulang kering dan betisnya. Cedera itu memaksanya pensiun hanya beberapa minggu setelah bergabung dengan klub Inggris tersebut.

3. David Busst (Coventry City, 1996)

Cedera David Busst mungkin merupakan yang paling mengerikan dalam sejarah Premier League. Dalam pertandingan melawan Manchester United, ia mengalami patah tulang tibia dan fibula akibat tabrakan dengan Denis Irwin dan Brian McClair. Cedera ini begitu parah hingga darah dari lukanya membuat Peter Schmeichel muntah di lapangan. Busst tidak pernah bisa bermain lagi setelah itu.

Baca juga: Top Skor Sepanjang Masa Real Madrid

4. Henrik Larsson (Celtic, 1999)

Striker Swedia ini mengalami cedera patah tulang kaki yang mengerikan dalam laga UEFA Cup melawan Lyon. Kakinya tampak membengkok secara tidak wajar setelah insiden tersebut. Meskipun cedera itu sangat serius, Larsson menunjukkan ketangguhan luar biasa dengan kembali ke lapangan setelah absen selama delapan bulan dan kemudian tampil gemilang bersama Barcelona dan timnas Swedia.

5. Djibril Cissé (Prancis, 2004 & 2006)

Cissé mengalami dua cedera patah kaki yang mengerikan dalam kariernya. Yang pertama terjadi pada 2004 saat bermain untuk Liverpool, dan yang kedua pada 2006 saat membela Prancis dalam laga pemanasan jelang Piala Dunia. Kedua cedera itu sangat parah, namun luar biasa, Cissé mampu kembali bermain di level tertinggi, menunjukkan mental baja sebagai seorang atlet.

Sisi Gelap Sepak Bola

Cedera merupakan sisi gelap dari sepak bola, yang sering kali terlupakan di balik gemerlap trofi dan pujian. Kisah-kisah tragis ini menjadi pengingat bahwa di balik sorotan kamera dan sorak sorai penonton, para pemain mempertaruhkan fisik mereka setiap kali turun ke lapangan.

Sepak bola modern telah berkembang dengan sistem medis yang lebih canggih, namun risiko cedera tetap menjadi bagian dari permainan. Para pemain ini, meski dilanda musibah, tetap dikenang atas perjuangan dan warisan mereka dalam dunia sepak bola.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!